
Tentang Webinar
Berdasarkan data yang tersedia, tingkat komplikasi pasca pencabutan gigi di Indonesia menunjukkan angka yang signifikan. Penelitian oleh drg. Rr. Pipiet Okti Kusumastiwi, MPH, mengungkapkan bahwa komplikasi pasca cabut gigi di Indonesia mencapai 38,6%, angka yang lebih tinggi dibandingkan dengan kejadian di luar negeri (kusumastiwi, 2021). Melihat tingginya angka komplikasi, penting bagi tenaga medis untuk terus meningkatkan kompetensi dalam melakukan prosedur pencabutan gigi. Pelatihan dan pendidikan berkelanjutan dapat membantu mengurangi risiko komplikasi dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan gigi di Indonesia. Salah satunya adalah peningkatan kompetensi dalam bentuk seminar mengenai Teknik pencabutan atraumatik.
Link Pembelajaran (LMS)
https://lms.kemkes.go.id/courses/966706fd-a336-4b23-834c-a2b04a1dcaa9