Tentang Workshop
Perkembangan teknologi dalam bidang kedokteran gigi khususnya prostodonsi terus mendorong pergeseran paradigma dalam perawatan restoratif, dari yang bersifat invasif menuju pendekatan yang lebih minimal invasif dan preservatif. Dalam area adhesif saat ini, pendekatan restoratif seperti mahkota dan jembatan (crown and bridge) tidak lagi selalu identik dengan preparasi besar dan hilangnya banyak struktur gigi.
Dengan kemajuan bahan adhesif, resin semen, dan keramik modern, restorasi crown and bridge kini dapat dilakukan dengan preparasi minimal, tetap kuat secara fungsional dan memiliki hasil estetik yang tinggi. Konsep minimally invasive crown and bridge menekankan pentingnya pelestarian struktur gigi alami, biomekanika restorasi, serta integrasi estetika dan adhesi dalam satu perawatan terpadu.
Link Pembelajaran (LMS)
https://lms.kemkes.go.id/courses/c4ceeb93-c67e-43ef-b21e-5184b02b2ab3